Berita

Silaturahmi Budaya: Paguyuban se-Lombok Adu Ketangkasan di Peresean

×

Silaturahmi Budaya: Paguyuban se-Lombok Adu Ketangkasan di Peresean

Sebarkan artikel ini
Peresean Membara Silaturahmi Budaya di Lombok Barat

Gerung, Lombok Barat – Semangat kemerdekaan dan semangat budaya bersatu dalam gelaran Peresean Silaturahmi Lintas Panguyuban se Pulau Lombok yang diselenggarakan oleh Panguyuban Putra Kawangan Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat.

Polsek Gerung, Polres Lombok Barat, Polda NTB, di bawah pimpinan Kapolsek AKP I Kadek Sumerta, SH, memastikan acara yang berlangsung pada Sabtu, 24 Agustus 2024, berjalan aman dan kondusif.

Peresean: Seni, Budaya, dan Silaturahmi

Peresean, seni bela diri tradisional khas Lombok, menjadi ajang silaturahmi lintas paguyuban se-Pulau Lombok. Acara ini digelar di depan Showroom Sentral Tenun Dsn. Penarukan Daye, Ds. Kebon Ayu, Kec. Gerung, mulai pukul 16.30 WITA.

Paguyuban Putra Kawangan Desa Kebon Ayu selaku penyelenggara mengundang berbagai paguyuban untuk berpartisipasi dalam memeriahkan HUT RI ke-79 sekaligus merayakan ulang tahun ke-5 Paguyuban Putra Kawangan.

Pertandingan sore itu mempertemukan Paguyuban PUSAKA JATI Tanjung Teros, Lombok Timur, dengan tuan rumah Paguyuban PUTRA KAWANGAN Desa Kebon Ayu. Masing-masing paguyuban menurunkan 7 pepadu (peserta), sehingga total ada 14 pepadu yang bertanding.

Tradisi dan Sportivitas

Pertandingan peresean dipimpin oleh 3 orang pekembar (wasit), terdiri dari satu pekembar tengah dan dua pekembar pinggir. Para pepadu menggunakan rotan sepanjang kurang lebih 1 meter dan ende (tameng) yang terbuat dari kulit sapi dan kayu.

Pertandingan berlangsung dalam 4 ronde, masing-masing berdurasi sekitar 3 menit. Meski penuh semangat, para pepadu tetap menjunjung tinggi sportivitas.

Pengamanan Ketat dari Polsek Gerung

Polsek Gerung menerjunkan personelnya untuk mengamankan jalannya acara. Pengamanan dipimpin oleh Pawas Ps. Kanit Provost bersama Bhabinkamtibmas Desa Kebon Ayu, sementara Kapolsek Gerung AKP I Kadek Sumerta, SH, melakukan pengawasan langsung.

Harmoni Budaya dan Keamanan

Kegiatan seni budaya silaturahmi peresean hari kedua ini berakhir pukul 18.00 WITA. Berkat kerjasama semua pihak, acara berlangsung aman, lancar, dan kondusif. Polsek Gerung berhasil menciptakan suasana yang harmonis, di mana semangat budaya dan semangat keamanan berjalan beriringan.

Peresean: Lebih dari Sekadar Pertarungan

Peresean bukan sekadar pertarungan fisik. Ia adalah ekspresi budaya, ajang silaturahmi, dan cerminan semangat sportivitas masyarakat Lombok. Polsek Gerung, dengan komitmennya menjaga keamanan dan ketertiban, turut berperan dalam melestarikan tradisi berharga ini.

Lombok Barat: Destinasi Wisata Budaya

Dengan adanya acara-acara seperti Peresean Silaturahmi Lintas Panguyuban, Lombok Barat semakin memantapkan posisinya sebagai destinasi wisata budaya yang menarik. Keindahan alam, kekayaan budaya, dan keramahan masyarakatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Peresean Silaturahmi Lintas Panguyuban di Lombok Barat menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan dan semangat budaya dapat bersatu dalam harmoni. Polsek Gerung, dengan dedikasinya menjaga keamanan, turut berkontribusi dalam menciptakan suasana yang kondusif bagi pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata di Lombok Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *