Lombok Barat, NTB – Guna menciptakan situasi kondusif dan mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan, Polsek Gerung, Polres Lombok Barat, Polda NTB, melaksanakan patroli terjadwal di sepanjang jalur strategis Bypass Bil 1 dan Bypass Bil 2.
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjaga keamanan wilayah, khususnya untuk mencegah potensi gangguan seperti tindak pidana 3C (Curat, Curas, dan Curanmor), kecelakaan lalu lintas, balap liar, serta gangguan ketertiban umum lainnya.
Kegiatan patroli ini berlangsung pada Rabu, 6 November 2024, dimulai pukul 02.00 WITA hingga pukul 05.00 WITA, melibatkan tim piket SPKT Polsek Gerung yang dipimpin langsung oleh Kepala SPKT 1, Aiptu I Ketut Yuniartha, bersama anggota lainnya dari unit jaga dan reskrim.
Pelaksanaan patroli dilakukan berdasarkan arahan Kapolres Lombok Barat yang menegaskan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan di jalur bypass tersebut.
Rute Patroli dan Pengawasan Intensif di Sepanjang Bypass Bil 1 dan Bil 2
Tim patroli memulai kegiatan dari jalur Bypass Bil 2 yang menghubungkan Kabupaten Lombok Barat dengan Kota Mataram.
Setelah selesai di jalur tersebut, mereka melanjutkan perjalanan ke Bypass Bil 1, yang merupakan jalur perbatasan Kabupaten Lombok Barat dengan Kabupaten Lombok Tengah.
Dengan mengitari jalur ini, petugas memastikan bahwa seluruh area terpantau dengan baik guna memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melintas maupun yang beraktivitas di sekitar kawasan tersebut.
“Kami rutin melaksanakan patroli terjadwal sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan. Fokus utama kami adalah mencegah terjadinya tindak kejahatan 3C, kecelakaan, serta balap liar yang sering terjadi di jalan-jalan sepi seperti di jalur bypass ini,” ungkap Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.
Personel Patroli Terjadwal dan Fokus Pengamanan
Patroli terjadwal ini dikerahkan dengan personel lengkap untuk memastikan efektivitas pengamanan. Selain Aiptu I Ketut Yuniartha sebagai KASPK 1, patroli juga melibatkan anggota piket jaga, Aipda I Nyoman Supadma Putra dan Brigadir I Nyoman Saputra, serta personel dari piket reskrim, Aipda I Nyoman Sumanta.
Keempat personel tersebut bertugas memantau setiap perkembangan situasi dan melakukan pengawasan intensif di titik-titik yang dianggap rawan.
Seperti kawasan yang minim penerangan dan wilayah yang jauh dari pemukiman.
Selain pemantauan kondisi jalan, petugas juga melakukan pendekatan kepada masyarakat dan pengguna jalan yang mereka temui selama patroli. Menurut Kapolsek, hal ini dilakukan agar masyarakat merasa aman dan nyaman dengan kehadiran aparat kepolisian di lapangan.
Petugas juga memberikan imbauan kepada para pengendara untuk selalu berhati-hati dalam berkendara dan menjaga keamanan diri serta kendaraan.
Pencegahan Potensi Gangguan Keamanan dan Situasi Kondusif
Patroli terjadwal ini merupakan bagian dari upaya preventif kepolisian yang diharapkan dapat menekan angka kejahatan dan kecelakaan di wilayah Lombok Barat, terutama di jalur-jalur strategis seperti Bypass Bil 1 dan Bil 2.
Berdasarkan data lapangan, keberadaan petugas di area rawan seperti jalur bypass kerap mampu mengurangi kejadian kriminalitas serta balap liar yang selama ini menjadi perhatian khusus masyarakat.
Patroli ini selesai pada pukul 05.00 WITA, dengan hasil pantauan yang menunjukkan situasi wilayah dalam keadaan kondusif.
“Sampai dengan berakhirnya patroli, situasi terpantau terkendali tanpa adanya kejadian yang meresahkan. Kami akan terus mengintensifkan kegiatan patroli ini sesuai jadwal agar masyarakat dapat beraktivitas dengan rasa aman,” tegas Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.
Komitmen Polres Lombok Barat dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban
Polres Lombok Barat berkomitmen untuk terus meningkatkan frekuensi patroli dan pengawasan di wilayah-wilayah rawan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat.
Dengan adanya patroli rutin ini, diharapkan warga Lombok Barat dan pengguna jalan dapat merasakan manfaat dari situasi yang aman dan tertib.
Masyarakat juga diimbau untuk turut serta dalam menjaga ketertiban dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka kepada pihak kepolisian.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah efektif dalam menjaga ketertiban dan keamanan, serta memberikan rasa aman kepada masyarakat yang beraktivitas di sekitar jalur Bypass Bil 1 dan Bil 2, baik pada jam-jam aktif maupun saat suasana sepi di malam hari.